Menanam Tomat Di Halaman Rumah

Banyak kita yang hobi menanam tumbuhan sayur menyerupai tomat di halaman rumah. Selain sebagai tumbuhan sayur, ternyata tomat juga sanggup dijadikan tumbuhan hias untuk mempercantik kebun halaman rumah. Banyak kiat yang diterapkan dalam menanam tomat, tapi sejauh ini yang paling sukses berdasarkan penulis yakni menanam tomat secara hidroponik.

cabe rawit, daun bawang, seledri, bayam dan lain sebagainya. Pada dasarnya semua tumbuhan sayur sanggup dijadikan sebagai tumbuhan hias sekaligus untuk kebutuhan dapur sehari-hari. Contohnya saja tomat yang telah masak, akan terlihat lebih bagus bila dibandingkan dengan tumbuhan bunga sekalipun. Berikut ini tips menanam tomat di halaman rumah.

Perisapan wadah tanam tomat

Jika kita menanam tomat di halaman rumah, maka sebaiknya kita memakai wadah untuk menanam tomat. Wadah itu sanggup berupa pot tumbuhan ataupun polybag. Wadah ini juga berkhasiat untuk mengoptimalkan penyebaran pupuk, dimana unsur hara yang terkandung dalam pupuk tidak akan meluber terlalu jauh dari akar tomat.

Pot untuk tumbuhan tomat tidak harus dibeli berupa pot tumbuhan khusus, kita sanggup memanfaatkan kaleng cat bekas sebagai wadah tanam, atau beli saja polybag ukuran diatas 5 Kg. Ukuran wadah ini sangat penting lantaran tomat akan lebih optimal bila ditanam pada wadah berukuran sedang – besar. Pada wadah kecil, biasanya tumbuhan tomat akan tumbuh kerdil dengan buah yang kecil-kecil pula.

Persiapan Media tanam tomat

Bila kita ingin menanam tomat di halaman rumah secara hidroponik maka sebaiknya gunakan media tanam dari bahan-bahan yang sanggup menyerap air, menyerupai spons, kerikil apung, serbuk gergaji, serbuk bambu, sabut kelapa dan lain sebagainya. Media-media tanam tersebut sanggup dicampur dengan kerikil biar dapa menopang akar serta batang tomat lebih baik.

Bila kita menanm tomat di halaman rumah dengan cara biasa (non hidroponik) maka media tanam yang harus dipersiapkan cukup tanah humus + kerikil + pasir. Adapun perbandingan media tanam ini yakni 1:1:1. Selain itu kita juga sanggup menambahkan sedikit kompos untuk meningkatkan kesuburan tanah.

Memilih dan Semai bibit tomat

Pilihlah bibit tomat yang sesuai dengan kawasan tempat tinggal kita, kalau kita tinggal di dataran rendah maka pilih bibit tomat yang khusus untuk dataran rendah, begitu juga bila kita tinggal di dataran tinggi maka pilihlah bibit tomat yang cocok untuk dataran sedang – tinggi. Jenis bibit dataran rendah – sedang – tinggi biasanya tercantum pada label bungkus bibit tomat.

Jika kita menanam tomat di halaman rumah lebih dari 10 pot, maka sebaiknya penyemaian bibit tomat dilakukan terpisah (diluar wdah/ media tanam). Namun bila kita hanya akan menanam tomat 1 pokok saja maka penyemaian sanggup eksklusif dilakukan pada pot/ polybag. Pemisahan lokasi penyemaian ini bertujuan untuk mempermudah seleksi bibit tomat dan juga untuk mengoptimalkan pertumbuhan tumbuhan tomat.

Pemupukan tanama tomat di halaman rumah

Pemupukan dilakukan seminggu sesudah tumbuhan tomat dipindahkan ke media tanam, sesudah berumur 21 hari maka pemupukan sebaiknya dilakukan seminggu sekali. Pupuk yang dipakai yakni urea + NPK sanggup juga diberi butiran amapos. Pupuk sebaiknya diberikan dengan sistem cor (pupuk dilarutkan terlebih dahulu dalam air kemudian di peram beberapa hari, gres disiramkan ke permukaan media tanam dalam pot). Sistem cor ini akan lebih optimal dalam meningkatkan produksi tomat dalam pot.

Perawatan tumbuhan tomat dalam pot

Perawatan paling penting untuk tumbuhan tomat yakni pengguntingan / pangkas daun dan tunas tomat. Daun tomat yang sudah bau tanah dan meutupi buah serta tunas yang tumbuh di pangkal daun harus digunting/ dipangkas. Untu memangkas daun tomat sanggup dipakai gunting atau pisau silet, sedangkan untuk membuang tunas sanggup dilakukan dengan memetiknya dengan tangan. 

Hama tumbuhan tomat cukup banyak, biasanya tomat dalam pot akan diserang oleh hama thrips-kutu daun, semut dan lalat buah. Untuk mengendalikan hama ini sanggup dilakukan secara manual atau memakai insektisida khusus sesuai dengan serangan hama pada tumbuhan tomat.

Panen tumbuhan tomat dalam pot.

Banyak warga perkotaan yang menanam tomat dalam pot di halaman rumah enggan atau merasa sayang untuk memanen buah tomat yang telah matang. Padahal jikalau kita membiarkan buah yang telah matang tersebut dalam waktu usang akan sanggup mengganggu pertumbuhan buah yang lain, selain itu bila tomat itu dibiarkan, niscaya akan mengalami pembusukan. Oleh lantaran itu segera petik tomat yang telah matang.

Itulah cara menanam tomat dalam pot di halaman rumah secara sederhana dan garis besarnya saja. Untuk lebih teknis lagi, dalam bentuk gambar dan tutorial akan dituliskan dilain kesempatan. Semoga goresan pena singkat ini memberi manfaat bagi kita semua.