Jadi Petani, Harus Lebih Banyak Bekerja Dari Pada Berfikir

Hai sahabat petani, perlu Anda ketahui bahwa menjadi petani itu bukan kasus mudah. Banyak kesulitan dan tantangan yang harus kita hadapi, yang salah satunya yaitu bagaimana caranya menjadi petani yang sukses. Nah, meskipun sebelumnya saya telah menulis perihal banyaknya keuntungan menjadi seorang petani, tapi tetap saja untuk menjadi petani sukses itu butuh melaksanakan sesuatu yang lebih sulit dari membalikkan telapak tangan.

Bicara perihal kesuksesan seorang petani, maka kita dihadapkan pada banyak kriteria. Sebab, yang namanya sukses itu relatif. Dari mana orang memandang, dan dari siapa yang memandang. Bisa saja petani sukses itu dilihat dari penghasilannya. Tapi, dapat juga petani yang sukses dilihat dari bagaimana beliau berhasil memenuhi ladangnya dengan tanaman, dan menyuburkan tanaman-tanaman itu.

Nah, apapun kriteria petani sukses, yang terang kalau kita menjadi seorang petani, maka untuk mewujudkan semua itu yang harus kita lakukan yaitu lebih banyak bekerja dan bertindak dari pada berfikir. Kalau ada yang bilang bahwa petani itu harus kerja pakai otot dan bukan pakai otak, maka tidak juga menyerupai itu. Sebab, bagaimanapun petani juga harus berfikir untuk acara pertaniannya.

Kaprikornus maksud lebih banyak bekerja dari pada berfikir adalah, kita harus bakir menempatkan porsi bekerja dan bertindak pada porsi yang lebih banyak dibanding berfikir. Jika dinyatakan dengan persen, maka bergerak dan bekerja 90%, sedangkan berfikir hanya 10% saja.

Ingat, jangan hingga porsinya dibalik ya sahabat, lantaran kalau kita lebih banyak berfikir dari pada bekerja, maka kita akan ketinggalan pekerjaan dan itu merupakan penghambat kesuksesan kita.

Orang lain sudah bekerja, kita masih berfikir. Orang lain sudah mulai menanam, kita juga masih berfikir. Akhirnya saat orang lain sudah memanen hasil, kita gres mulai menanam. Lambat kan?

Yang namanya berfikir memang perlu. Misalnya, berfikir perihal kapan waktu yang manis untuk menanam jagung, kapan kita mulai membasmi hama tanaman, kapan kita mulai mencangkul, dan lain-lain. Tapi, ingatlah bahwa sesudah berfikir sejenak, maka kita pun harus mewujudkan hasil tamat dari anutan kita tersebut. Sebab jangan hingga kita berlama-lama untuk berfikir, sehingga kita hanya akan terhanyut di dalam pikiran itu sendiri.

Intinya kita harus fokus. Kalau kita sedang membersihkan rumput disekitaran tanaman, ya kita harus menuntaskan itu saja. Jangan hingga saat kita melihat ulat yang banyak di tumbuhan tersebut, menciptakan kita berhenti bekerja dan mulai berfikir lagi sehingga pekerjaan membersihkan rumput menjadi tertunda.

Jika saya perhatikan, kebanyakan petani sukses di kampung saya ini, yaitu orang-orang yang lebih banyak bekerja dan memanfaatkan waktu luang untuk bekerja lagi. Mereka lebih banyak bertindak, dari pada berfikir perihal apa yang harus mereka kerjakan. Umumnya, mereka hanya berfikir sejenak saja.

Dengan begitu, hasil pertanian niscaya akan meningkat dan mereka menjadi petani sukses yang tanpa terlalu banyak beban pikiran.

Nah sahabat, kalau Anda juga ingin sukses, yuk kita sama-sama memperbanyak bekerja dari pada sekedar bingung! Nah, sekian goresan pena saya perihal jadi petani, harus lebih banyak bekerja dari pada berfikir, biar bermanfaat bagi Anda. Terima kasih...

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Budidaya Daun Bawang Dari Biji

Kelebihan Dan Laba Memasak Memakai Kayu Bakar

Mencangkok Pohon Mangga Biar Cepat Tumbuh Akarnya